BERITA

Presiden Sarankan Pedagang Pasar Perbarui Harga Setiap Hari

"Ini dilakukan sebagai salah satu bentuk pelayanan berupa perbaikan sistem informasi."

Presiden Sarankan Pedagang Pasar Perbarui Harga Setiap Hari
Presiden Joko Widodo berbincang dengan pedagang usai meresmikan Pasar Manis Purwokerto. (Foto: Biro Pers Istana)

KBR, Purwokerto – Presiden Joko Widodo meminta para pedagang di pasar tradisional selalu memperbarui informasi harga pasar setiap hari. Ini dilakukan sebagai salah satu bentuk pelayanan berupa perbaikan sistem informasi.

Selain itu, ia juga menekankan, agar pedagang memanfaatkan fasilitas Kredit Usaha Kecil (KUR) bank dengan bunga rendah ketimbang meminjam dari rentenir. Kata dia, hal itu menjadi salah satu strategi mengurangi beban modal.

"Kalau ingin membesarkan dagangannya, tapi kalau pinjam, pinjam yaang KUR. Sudah tahu bunganya berapa persen? Bunganya hanya 9 persen per tahun. Itu per tahun ya, jadi tidak sampai satu persen per bulan. Kalau pinjam jangan ke rentenir. Pasar ini sudah dianggarkan untuk dibangun yang sebelah sini," kata Jokowi saat meresmikan Pasar Manis Purwokerto, Rabu (4/5).

Presiden mengklaim, bunga KUR sebesar 9 persen bakal menguntungkan pedagang. Sebab, lanjutnya, beban bunga per bulan kurang dari 1 persen. Hal ini berbeda dengan bunga berlipat yang biasa diterapkan rentenir.

Untuk bisa bersaing dengan pasar modern, ia meminta pedagang pasar memperbaiki pelayanan dan manajemen bisnis.

Lebih lanjut, dalam peresmian tahap pertama revitalisasi tersebut, Presiden Jokowi menyebut Pasar Manis Purwokerto merupakan salah satu pasar dengan desain terbaik di Indonesia. Letaknya yang ada di tengah kota dan akses sepanjang hari juga memiliki nilai tambah dibanding pasar tradisional lainnya. Hal ini menjamin Pasar Manis tetap ramai dikunjungi pembeli sepanjang hari.

Pada tahap kedua revitalisasi, pemerintah akan mengucurkan anggaran sebesar Rp 7 miliar. Dijadwalkan pembangunan akan rampung dalam setahun, sehingga pada 2017 bisa beroperasi.

Editor: Nurika Manan

  • Revitalisasi Pasar Tradisional
  • program revitalisasi 1000 pasar
  • Pasar Manis Purwokerto
  • Presiden Jokowi
  • presiden joko widodo

Komentar (0)

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!