BERITA
PBB Kutuk Pembunuhan Terhadap Jurnalis
"Sebanyak 66 jurnalis tewas pada 2014 sejak awal tahun ini dan lebih dari 700 jurnalis tewas selama satu dekade."
Quinawaty Pasaribu
KBR - Dewan Keamanan PBB mengutuk serangan terhadap wartawan di seluruh
dunia dan menuntut mengakhiri impunitas terhadap para pelakunya.
Sebelumnya, Mariane Pearl, jurnalis Wall Street Journal dipenggal
kepalanya oleh kelompok militan Pakistan pada 2002. Hal itu berbanding
terbalik dengan impunitas para pelaku kasus pembunuhan terhadap jurnalis
yang mencapai 96 persen.
Sementara itu, Lembaga Pemantau Kebebasan Pers menyebut, sebanyak 66
jurnalis tewas pada 2014 sejak awal tahun ini dan lebih dari 700
jurnalis tewas selama satu dekade. Salah satu contoh kasus pembunuhan
yang keji terhadap jurnalis terjadi di Suriah. Di mana para jurnalis
dipenggal kepalanya oleh kelompok ISIS. Presiden Dewan Keamanan, Linas
Linkevicius bahkan mengatakan, setidaknya ada 80 jurnalis tewas ditangan
ISIS sejak konflik dimulai pada 2011 silam.
Sementara, Wakil Sekjen PBB Jan Eliasson mengungkap bahwa jurnalis lokal
juga menghadapi risiko paling rawan. Di mana 95 persen dari pembunuhan
jurnalis menimpa jurnalis media lokal. (CNA)
Editor: Quinawaty Pasaribu
- Pembunuhan
- Wartawan
- PBB
- Kecam
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!