Assad: Serangan Udara, Lebarkan Sayap ISIS ke Negara Lain

"ISIS telah merekrut sekitar seribu orang di Suriah dalam tempo satu bulan. Tak hanya di Suriah, ISIS juga telah melebarkan sayap ke berbagai negara."

KBR - Presiden Suriah, Bashar al-Assad, mengatakan serangan udara di bawah komando Amerika Serikat untuk menyerang ISIS justru membuat kelompok militan tersebut melebarkan sayapnya ke negara lain. 

Sebelumnya, AS menginisiasi koalisi serangan udara sejak September lalu untuk membantu Irak dan Suriah menggempur ISIS yang mulai menguasai negara mereka. 

Menurut beberapa prediksi yang dirujuk oleh Assad, ISIS telah merekrut sekitar seribu orang di Suriah dalam tempo satu bulan. Tak hanya di Suriah, ISIS juga telah melebarkan sayap ke berbagai negara. Mulai dari Irak hingga Libya. 

ISIS sendiri tumbuh akibat perang saudara di Suriah. Perang ini dimulai ketika protes damai menuntut mundurnya Assad merebak bersamaan dengan munculnya Arab Spring di kawasan Timur Tengah. 

Namun, Assad merespons protes itu dengan sangat keras, menyebabkan munculnya banyak faksi di kelompok oposisi pemberontak, yang dipercaya didukung oleh AS dan negara Barat, sekaligus kelompok-kelompok militan seperti ISIS dan Front Nusra. (cnn) 

Editor: Antonius Eko 

• ISIS
• Suriah