Jelang Pilkada 2024, 7 Juta Penduduk Belum Lakukan Perekaman e-KTP

"Total Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) pada Pilkada serentak 2024 sebanyak 207 juta jiwa per November 2024."

KBR, Jakarta - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil) mengungkapkan total Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 sebanyak 207 juta jiwa per November 2024.

Dirjen Dukcapil di Kementerian Dalam Negeri Teguh Setyabudi mengatakan angka ini mengalami peningkatan di banding Pemilu serentak 14 Februari 2024 lalu, sekitar 204 juta jiwa.

"Ini yang menjadi kriteria usia yang 17 tahun itu, dihitung sampai dengan hari H Pilkada serentak tahun 2024. Yang kita pedomani sampai saat ini adalah hari H Pilkada serentak adalah tanggal 27 November 2024. Ini harus semua Jajaran untuk capil dari kepalanya termasuk saya dirjennya harus paham ini," kata Teguh dalam Rakernas Dukcapil untuk Sukses Pilkada Serentak Tahun 2024, Senin (6/5/2024).

Baca juga:

• DPT Pemilu 2024 Didominasi Kaum Milenial, Ancaman Golput?
• Mendagri Tito: Awasi Pilkada Serentak

Teguh Setyabudi mengatakan beberapa waktu lalu, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mewakili pemerintah telah menyerahkan DP4 kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat.

Dari DP4 yang sudah diserahkan ke KPU, pemilih potensial di dominasi oleh perempuan sebanyak 103,8 juta jiwa, sedangkan laki-laki sebanyak 103,2 juta jiwa.

Teguh menyebut sumber data DP4 Pilkada, berasal dari data kependudukan semester II tahun 2023 yang terus di verifikasi oleh Kemendagri.

Selain itu, pengambilan data juga memperhatikan perekaman KTP elektronik hingga April 2024.

Dengan begitu, Teguh mengajak pihaknya untuk menyatukan kekuatan guna mensukseskan Pilkada serentak 2024.

"Jadi mari kita sama-sama fokus untuk meningkatkan pelayanan yang terbaik untuk menyukseskan Pilkada serentak," kata Teguh.

Selain itu, Teguh menyebut data DP4 diperoleh melalui metode jemput bola dan akan terus mengalami perbaikan hingga mendekati hari Pilkada serentak.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Direktur Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil, Ahmad Sudirman Tavipiyono, mencatat masih ada 7 juta data yang belum melakukan perekaman KTP Elektronik guna kelancaran Pilkada, di seluruh Indonesia.

"Karena itu PR kita, kita harus gerak cepat menuju tanggal 27 November 2024 ini," kata Sudirman.

Editor: Agus Luqman

• Pilkada 2024
• pilkada serentak 2024
• DP4
• e-KTP